View Sihab Uddin’s full profile. Your colleagues, classmates, and 500 million other professionals are on LinkedIn. View Sihab’s Full Profile.
Itulah ungkapan yang dilontarkan oleh Wakil Satgas Antimafia Bola, Krishna Murti dalam diskusi dengan para pengiat sepak bola di Narasi TV. Satgas juga memberikan bocoran-bocoran tentang siapa tersangka selanjutnya dalam kasus pengaturan skor di Indonesia. Saksikan hanya di Catatan Najwa Sepak Mafia Bola. (Narasi) Jangan lupa subscribe, tinggalkan komentar dan share.
Ada juga Narasi Channel: dan Nara-Z Mari subscribe yuuk. YouTube Business Inquiries: youtube@drm-indonesia.com Najwa Shihab Youtube is under management of: dr.m, Indonesia's 1st Certified & Official Youtube MCN.
Najwa Shihab Lahir (umur 41), Pekerjaan,, Tahun aktif –sekarang Suami/istri Ibrahim Sjarief Assegaf Anak Izzat Assegaf Orang tua Fatmawati Assegaf Najwa Shihab yang akrab dipanggil Nana (lahir di,; umur 41 tahun) adalah mantan di stasiun televisi. Ia pernah menjadi program berita prime time, dan program. Najwa adalah putri kedua, era. Nana menikah dengan Ibrahim Assegaf, dan sudah memiliki satu orang anak laki-laki yang akrab dipanggil Izzat (17 tahun). Najwa adalah tahun. Semasa ia terpilih mengikuti program, yang di Indonesia program ini dilaksanakan oleh Yayasan, selama satu tahun di.
Merintis karier di, tahun ia memilih bergabung dengan karena itu dinilai lebih menjawab minat besarnya terhadap dunia. Pada bulan Agustus 2017, melalui episode Catatan tanpa Titik, ia secara resmi mengundurkan diri dari yang telah membesarkan namanya. Dan pada 10 Januari 2018, Najwa Shihab melalui Mata Najwa tampil kembali di dengan tetap menempati slot yang sama seperti sewaktu di Metro TV, yakni hari Rabu pukul 20:00 WIB. Pada tahun 2018, setelah berkecimpung menjadi jurnalis selama 17 tahun, Najwa Shihab mendirikan, sebuah perusahaan berita dan media omni-channel yang menciptakan dan mengelola beberapa jenis konten. Daftar isi • • • • • • • • • • Karier [ ] Penghargaan yang diraih [ ] Pada tahun, ia memperoleh penghargaan dari dan PWI Jaya untuk laporan-laporannya dari, saat. Liputan dan laporannya dinilai memberi andil bagi meluasnya kepedulian dan empati masyarakat luas terhadap tragedi kemanusiaan itu. Najwa tiba di pada hari-hari pertama, menjadi saksi mata kedahsyatan musibah itu, berada di tengah tumpukan mayat yang belum terurus, dan menjadi saksi pula betapa pemerintah tidak siap menghadapinya.
Tak heran beberapa laporan langsung yang dilakukannya terasa kedalaman emosionalnya. Meski demikian ia tidak kehilangan daya kritis dan ketajamannya, kendati yang dianggap paling bertanggung jawab atas penanganan pasca-bencana adalah, waktu itu, yang tak lain adalah pamannya.
Pakar, yang terkesan dengan laporan-laporannya, menyebut itu sebagai Shihab vs. Tahun 2006 ia terpilih sebagai Terbaik, dan masuk nominasi Pembaca Berita Terbaik. Pada tahun yang sama, bersama sejumlah dari berbagai, Najwa terpilih menjadi peserta Senior Journalist Seminar yang berlangsung di sejumlah kota di AS, dan menjadi pembicara pada.